RRI Sdw
Kubar: Meski jaringan listrik PLN
Telah terpasang sejak 20 tahun lalu, namun hingga saat ini masyarakat di
Kampung Tering Lama Kecamatan Tering Kabupaten Kutai Barat belum bisa
menikmatinya selama 24 Jam.
RRI SENDAWAR TERKINI
Senin, 20 Oktober 2014
Pasokan sayur menurun harga melonjak drastis
FX. Yapan Kembali terpilih jadi Ketua DPRD Kubar untuk kali ke Tiga
Bupati Kubar Ismail Thomas (kiri), Zainudi Thaib (tengah) FX.Yapan (Kanan) |
RRI Sdw
Kubar: Selama Tiga Periode berturut-turut mulai periode 2004/2009
, 2009/2014 serta paling akhir periode 2014/2019, Fransisku Xaverius Yapan,SH kebali
terpilih jadi ketua DPRD Kabupaten Kutai Barat. Politisi PDI-P ini seperti tak
tertandingi dalam tiga periode terakhir.
Senin, 06 Oktober 2014
Kubar di selimuti kabut asap
Minggu, 05 Oktober 2014
Hampir sebulan di Tanah Suci kondisi kesehatan Calon Haji Kubar tetap stabil
RRI Sdw Kubar: Meski
sejumlah Jemaah Haji asal Indonesia di beritakan sakit bahkan sampai meninggal
dunia di Tanah Suci Mekah Arab Saudi dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini, namun
tidak demikian dengan Jemaah Haji Asal Kabupaten Kutai Barat.
Sabtu, 04 Oktober 2014
Jual BBM tidak sesuai HET Koperasi siap dibekukan
RRI Sdw Kubar: Koperasi yang diberikan kewenangan
mendistribusikan Bahan Bakar Minyak (BBM) premium dan solar di setiap kampung
terindikasi menyalahgunakan penyaluran
sehingga tidak tepat sasaran.
Tenaga apoteker di Kubar masih minim
RRI Sdw Kubar: Jumlah
tenaga apoteker di Kabupaten Kutai Barat dinilai masih kurang. Hal itu
diungkapkan Kepala seksi obat dan pembekalan kesehatan pada Dinas Kesehatan
Kutai Barat Tumijan kepada RRI diruang kerjanya.
Bupati Kubar: RRU Pilkada Tidak Masuk Akal
RRI Sdw Kubar: Pasca
disahkan Rancangan Undang Undang (RUU) Pilkada dengan hasil Pilkada kembali
dipilih oleh anggota DPRD mendapat tanggapan dari Bupati Kutai Barat Ismail
Thomas yang menyatakan tidak setuju atas pengesahan Undang-Undang tersebut.
Selasa, 30 September 2014
Harga karet terus merosot petani di Kubar menjerit
RRI Sdw Kubar: Merosotnya
harga karet serta berkurangnya minat pembeli terutama dari luar daerah seperti
Banjarmasin Kalimantan Selatan membuat para petani karet di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menjerit.
Pro Kontra RUU Pilkada
Masyarakat
Kabupaten Kutai Barat menanggapi beragam atas penetapan RRU Pilkada oleh DPR-RI
RRI Sdw Kubar: Masyarakat
Kabupaten Kutai Barat memberi tanggapan berbeda
atas di tetapkannya Rancangan Undang-Undang (RRU) Pilkada oleh DPR-RI yang
mengharuskan pemilihan Kepala Daerah melalui DPR-D. Sejumlah warga dan tokoh
masyarakat yang di temui RRI ada yang menyatakan setuju dan tidak setuju.
Izin Pengendalian Menara di Kubar Masih Tumpang Tindih
Kepala
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kutai Barat Yulius Gun melalui Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika Dona Christian kepada RRI
diruang kerjanya selasa (30/9/2014) mengungkapkan,
Penjualan Hewan Kurban di Kubar menurun
RRI Sdw Kubar: Jelang
Hari Raya Idul Adha 5 Oktobar 2014 mendatang para penjual hewan kurban mulai
terlihat di beberapa ruas jalan dalam wilayah Ibukota Kabupaten Kutai Barat.
Minggu, 28 September 2014
Penambang liar masih beroperasi di lokasi eks PT KEM
Tim Terpadu Penertiban Ilegal Minig
Kabupaten Kutai Barat akan turun melakukan penertiban terhadap penambang liar
di lokasi eks PT. KEM awal Oktober 2014
RRI Sdw Kubar: Aksi penambang liar (illegal mining) pada bekas tambang emas
PT. Kelian Equatorial Mining (Kem) masih terus merajalela. Warga bahkan tak
menghiraukan peringatan Pemerintah Kabupaten Kutai Barat yang meminta untuk
segera meninggalkan lokasi paling lambat tanggal 3 oktober 2014 mendatang.
Kubar Kurang Ribuan Tenaga Guru
Kutai Barat masih kekurangan ribuan
tenaga guru guna mengisi berbagai sekolah yang tersebar di sejumlah Kecamatan didaerah terpencil dan perbatasan.
RRI Sdw Kubar: Untuk
menutupi kekurangan guru di Kabupaten Kutai Barat, Pemerintah Daerah terpaksa
harus menerima lulusan SMU untuk mengajar di sejumlah sekolah baik yang ada di
Ibu Kota Kabupaten maupun daerah terpencil seperti daerah perbatasan.
Selasa, 23 September 2014
Lab Belum Terakreditasi BLH Kubar Kewalahan Uji Sampel
RRI Sdw Kubar: Hingga
saat ini Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kutai Barat belum bisa
melakukan Pengujian sampel terkait indikasi Pencemaran Lingkungan Baik Tanah,
Udara maupun Air karena belum Memiliki Laboratorium yang Terakreditasi.
Kemarau panjang ancam produksi pertanian di Kubar
RRI Sdw Kubar:
Memasuki musim Kemarau yang melanda Seluruh Wilayah di Indonesia termasuk Kabupaten
Kutai Barat, di perkirakan akan terjadi penurunan produksi pertanian seperti padi
sawah.
Jumat, 19 September 2014
Taman Budaya Sendawar Akan Dilengkapi CCTV
Taman Budaya Sendawar |
RRI
Sdw Kubar: Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman
Budaya Sendawar (TBS) Wilhelmus mengatakan Tahun anggaran 2014 akan mengajukan
ke pemerintah kutai barat peralatan yang belum tercover tahun 2013. Salah satunya pengadaan kamera CCTV. Wilhelmus mengungkapkan,
pengadaan kamera Closed
Circuit Television (CCTV) tersebut sangat
diperlukan untuk memantau setiap kejadian di lokasi TBS.
57 Pelaku usaha di Kubar dapat suntikan Modal rp.5 Juta per orang
Assisten III, Gabriel Oktavianus (kanan) saat menyerahkan bantuan modal penyertaan UEM |
RRI Sdw Kubar: Tahun
2014 merupakan penyaluran dana bergulir Usaha Ekonomi Mikro (UEM) yang mencapai
Rp 285 juta dan diberikan kepada 57 pelaku usaha. Dimana masing-masing pelaku
usaha menerima bantuan sebesar Rp 5 Juta dengan bunga 6 persen dan pengembalian
antara 1 -3 tahun.
Aksi balap liar disertai pesta miras masih dilakukan sejumlah remaja di Kubar
Satpol-PP Kubar amankan minuman oplosan
dari remaja
|
RRI Sdw Kubar: Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kutai Barat tidak hentinya
melakukan penertiban terhadap aksi balapan liar yang di lakukan para remaja di Kota
Sendawar Kutai Barat. Ironinya aksi tidak terpuji ini selalu disertai dengan
pesta minuman keras (miras) yang dilakukan sejumlah remaja (pelajar,red) di jalan dua Jalur Simpang
Raya Komplek Perkantoran Pemkab Kubar.
Satpol PP Kutai Barat Beri Sosialisasi Bagi PKL
RRI Sdw Kubar: Satuan
Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kutai Barat Kembali melakukan sosialisasi
bagi Pedagang Kaki Lilma (PKL) terkait kepemilikan bangunan yang memakan badan Kamis
(18/9/2014).
Langganan:
Postingan (Atom)